MANGGARAI BARAT – KPU Manggarai Barat menggelar rapat pleno, pengundian dan penetapan nomor urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati, Senin (23/9/2024). Dalam kegiatan tersebut pasangan Mario Pranda-Richard Sontani mendapat nomor urut satu.
Sorak sorai pendukung Mario Pranda dan Richard Santoni bergemuruh di kantor KPU. Setelah mengetahui nomor urut, Mario dan Richard langsung mengangkat jari telunjuk yang menunjukkan tanda nomor urut satu.
Dalam kesempatan tersebut Mario memberikan pidatonya. Dalam pidato tersebut dia mengapresiasi KPU Manggarai Barat yang telah menggelar pleno secara damai.
Dalam kesempatan tersebut Mario-Richard berjanji akan memajukan daerah dengan visi misi yang telah dibuat selama lima tahun ke depan. Bahkan dia menghormati petahana Edi-Weng yang juga bersaing memperebutkan kursi nomor satu dan dua di Kabupaten Manggarai Barat.
“Pemilihan Bupati & Wakil Bupati kali ini mencetak sejarah baru, diikuti
oleh dua pasangan calon yakni kami Mario-Richard & senior kami,
paslon Edi-Weng. Kami berempat ini adalah anak kandung tanah
Mabar ini yang punya niat baik untuk memajukan daerah ini 5 tahun
ke depan yang mengacu pada visi-Misi, & program kerja kami masing-
masing,” ucap Mario Pranda.
Sebelumnya , Mario berpesan kepada relawan maupun simpatisan untuk menciptakan Pilkada yang kondusif. Bahkan dia meminta kepada relawan untuk tidak terpancing dengan informasi hoaks ataupun sara di media sosial.
“Tidakada sedikit pun ruang untuk kita untuk saling meniadakan, menyebar hoax, black campaign dan saling membenci sesama anak tanah Mabar,” ucapnya.
Dia juga mengimbau kepada pendukung yang ada di 169 desa/kelurahan untuk berkampanye dengan cara yang baik. Dia tidak ingin ada kegiatan kampanye yang merugikan para paslon yang bertanding di Pilkada Manggarai Barat.
“Dari tempat ini, Mario-Richard menghimbau kepada segenap keluarga,
simpatisan, & pendukung Mario-Richard di 169 desa/kelurahan dan
586 tps untuk tidak melakukan kerja-kerja politik yang tidak baik,” ucapnya. (pry)